PENYULUHAN DBD DAN SOSIALISASI GERAKAN 1 RUMAH 1 JUMANTIK (G1RIJ) DESA NAMPUDADI
PENYULUHAN DBD DAN SOSIALISASI GERAKAN 1 RUMAH 1 JUMANTIK (G1RIJ) DESA NAMPUDADI
Desa Nampudadi, 15 Mei 2023 - Dalam upaya mencegah penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD), Puskesmas Petanahan menggelar kegiatan Penyuluhan DBD dan sosialisasi Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik (G1R1J) yang bertempat di serambi Masjid Jami' Darussalam Desa Nampudadi, Kecamaatn Petanahan. Kegiatan ini merupakan program lanjutan setelah adanya kasus suspek DBD yang teridentifikasi di desa tersebut. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kebumen, seperti Winarti, S.KM., M.PA dan dr. Umi Kulsum. Turut hadir juga Kasi Kesos Kecamatan, Kepala Puskesmas Petanahan, Kepala Desa Nampudadi, Pemdes Nampudadi, Koramil Petanahan, Kader Kesehatan Desa, serta masyarakat desa Nampudadi.
Penyuluhan DBD bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang penyebab, gejala, dan langkah-langkah pencegahan DBD. Menurut World Health Organization (WHO), DBD merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. WHO juga menyatakan bahwa langkah pencegahan yang efektif meliputi menghilangkan tempat perindukan nyamuk, menghindari gigitan nyamuk dengan menggunakan kelambu atau repelen, dan memastikan lingkungan bersih dari sampah yang dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk.
Dalam sambutannya, Ibu Winarti, S.KM., M.PA, mengungkapkan, "Melalui kegiatan ini, kami berharap masyarakat Desa Nampudadi dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang DBD serta menerapkan tindakan pencegahan yang dianjurkan. Selain itu juga menghimbau pentingnya Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik (G1R1J) dalam upaya pengendalian DBD. G1R1J merupakan gerakan yang melibatkan masyarakat untuk secara aktif mencari dan menghilangkan sarang nyamuk Aedes aegypti di lingkungan rumah masing-masing. Melalui gerakan ini, kita dapat mencegah penyebaran DBD dan menjaga kesehatan keluarga".
Kepala Puskesmas Petanahan, dr.R.Sunarko Slamet,M.Sc, menambahkan, "Kami berharap kegiatan penyuluhan dan sosialisasi ini dapat memotivasi masyarakat Desa Nampudadi untuk melaksanakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) secara rutin dengan G1R1J. Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait sangat penting dalam upaya pencegahan DBD."
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat desa Nampudadi yang menyadari pentingnya peran aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan dan melaksanakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin teredukasi dan tergerak untuk melakukan tindakan pencegahan DBD.
Dinas Kesehatan Kabupaten Kebumen berkomitmen untuk terus memberikan dukungan dan pemantauan dalam upaya pencegahan dan pengendalian DBD. Dengan kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan penyebaran DBD dapat ditekan dan kesehatan masyarakat Desa Nampudadi dapat terjaga dengan baik.