Penyuluhan dan Deteksi Dini Kesehatan Jiwa di Sekolah Dalam Rangka Mewujudkan Sekolah Sehat Bahagia

Petanahan, 13 Juli 2022. Puskesmas Petanahan melaksanakan kegiatan penyuluhan dan deteksi dini kesehatan jiwa dalam rangka mewujudkan "Sekolah Sehat Bahagya" di SMK Muhammadiyah Petanahan. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Tim Kesehatan Jiwa Puskesmas Petanahan bersama Koramil 16 Petanahan selaku anggota TPKJM Kecamatan Petanahan.

Berfikir tentang remaja adalah upaya menyiapkan pemimpin kita di masa depan. Kesehatan jiwa pada remaja atau anak usia sekolah merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan dalam meraih prestasi di sekolah, juga  salah satu faktor penentu keberhasilan di kehidupan mendatang. Kita tau bahwa remaja menghabiskan hampir sebagian waktu hidupnya berada di sekolah.

Salah  satu upaya Puskesmas Petanahan dalam pelayanan kesehatan jiwa adalah dengan memberikan penyuluhan, melakukan deteksi dini pemasalahan kesehatan jiwa pada anak usia sekolah atau remaja di sekolah. Lingkungan sekolah yang sehat adalah suatu kondisi lingkungan yang mendukung tumbuh kembang siswa, baik secara fisik, jiwa dan spiritual siswa dalam mencapai derajat kesehatan yang optimal.  Oleh karena itu sekolah menjadi penting untuk dilakukan deteksi dan intervensi dini persoalan atau kesulitan emosional, masalah perilaku, hiperaktivitas, masalah dengan teman sebaya, serta perilaku propososial yang mungkin mereka hadapi. Inilah mengapa perlu mengembangkan usaha kesehatan jiwa  anak usia sekolah atau remaja di sekolah.

Rangkaian  kegiatan diawali dengan penyuluhan kesehatan jiwa pada remaja sebagai upaya promotif.  Selanjutnya dilakukan penilaian pada peserta didik melalui skoring deteksi dini masalah emosi dan perilaku dengan menggunakan kuisioner kekuatan dan kelemahan  (Strengths and Difficulties Questionnaire-SDQ)  dengan  SDQ remaja (usia 11 – 18 tahun).

Hasil deteksi dini  ini akan disampaikan ke sekolah, untuk dilakukan intervensi  tindak lanjut, atau dapat di rujuk ke Puskesmas.